- Kepala Balai Latihan Kerja Komunitas Harus Miliki Inovasi dan Kreativitas Pengembangan Pelatihan
- Vaksinasi Rabies Libatkan RT/RW
- Pemerintah Perkuat Pelindungan PMI Sektor Perkebunan Kelapa Sawit di Malaysia
- Hadapi Bonus Demografi, Kemnaker Perluas Pelatihan Vokasi melalui BLK Komunitas
- Bamus Gelar Raker Penjadwalan Kegiatan DPRD Jabar
- Walikota FC Tekuk Tim Polsek Cengkareng Tambora 2-1 dan Juara Forkopimko Cup 2022 Jakbar
- Gubernur Ridwan Kamil Kukuhkan Paskibraka Jabar 2022
- Tim Polsek Cengkareng Tambora Maju ke Final Forkopimko Cup 2022 Usai Tekuk Kembang Jeruk 2-1
- Gerakan Nasional 10 Juta Bendera Merah Putih Warnai CFD Kota Bekasi
- Mewakili Jabar, Atlet PASI Kab Bekasi Moncer di Kejurnas Atletik 2022
Ruko Terbakar di Jl Iskandar Muda Berhasil Dipadamkan
Berita Populer
- FORUM STAF BAWASLU DKI JAKARTA Sampaikan Nota Keberatan
- Pembangunan Gedung Serba Guna di Desa Tegal Gubug Lor Diduga Bermasalah
- KOMPI Tuding Retribusi Tera Terindikasi Alami Bocor
- Dugaan Gas Beracun, Pemkab Taput Lakukan Sidak
- Bupati Taput Hadiri Acara Sosialisasi dan Pendataan Awal Kegiatan Inventarisasi dan Verifikasi Pengu
Baca Juga
Oleh Joni Matondang/Erick Sangari
REAKSI JAKARTA-Diduga, dipicu korsleting listrik pada salah satu AC, menjadi penyebab terbakarnya Rumah Toko di Jalan Iskandar Muda, Kelurahan Kebayoran Lama Selatan, Kebayoran Lama, Rabu (7/4). Api berhasil dipadamkan petugas dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Selatan.
Perwira Piket Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan, Usman mengatakan, untuk mengatasi kebakaran ruko empat lantai ini pihaknya mengerahkan 11 unit armada pemadam dan 45 personil.
"Petugas butuh waktu sekitar satu setengah jam untuk mengatasi api," ujarnya.
Dijelaskan Usman, kebakaran ini diduga dipicu korsleting listrik pada salah satu AC di lantai dasar ruko. Awalnya, petugas keamanan ruko sempat berusaha memadamkan api dengan menggunakan alat pemadam api ringan (APAR), namun api sulit dikendalikan dan merembet ke ruang lain.
"Tidak ada korban dalam musibah itu. Tapi kerugian ditaksir mencapai sekitar Rp 150 jutaan," ujarnya. (R1)
